MAKASSAR: PT Lima Muda memperoleh fasilitas pembiayaan dari PT Bank Mandiri Tbk sebesar Rp15 miliar untuk pengadaan 75 unit taksi Toyota Limo.Kredit yang dikucurkan dua tahap ini untuk memperkuat 200 unit armada Lima Muda yang sudah beroperasi.
Direktur Utama Lima Muda Bachder Djohan menjelaskan pihaknya menerima kucuran kredit Bank Mandiri sebanyak dua kali. Tahap pertama pinjaman, kata dia, mencapai Rp7 miliar untuk pengadaan 35 unit taksi Toyota Limo. Adapun tahap kedua sebesar Rp8 miliar untuk pembelian 40 unit taksi serupa.
“Pembiayaan ini bukan untuk peremajaan, tapi memperkuat taksi Lima Muda yang sudah ada,” kata Bachder, kemarin. Dia menjelaskan kredit dari Bank Mandiri merupakan kelanjutan dari fasilitas yang sudah diberikan sejak tahun 2004.
Saat ini, tuturnya, jumlah taksi Lima Muda sebanyak 200 unit, terdiri atas 100 unit mobil merek Timor dan 100 Toyota Soluna.
Prospek
Bachder mengatakan pihaknya menambah jumlah taksi sebab me-lihat prospek bisnis transportasi di Makassar menjanjikan. “Melihat perkembangan kota yang begitu pesat, prospek bisnis taksi sangat menjanjikan. Dari total taksi yang kami miliki, 91% dalam kondisi beroperasi dengan normal,” tutur dia.
Kepala Cabang NV Hadji Kalla, Arianto, menjelaskan Taksi Lima Muda merupakan operator ketiga yang menggunakan Toyota merek Limo. Dua operator lain, yakni Bosowa dan Gowata juga menggunakan tipe yang sama.
Bosowa Taksi sudah mengoperasikan 50 Toyota Limo dan Taksi Gowata merealisasikan 20 unit dari pemesanan 50 unit.
Pemilihan Toyota Limo, kata Arianto, karena kendaraan ini memiliki ruang kabin lapang dengan bentuk aerodinamis.
Dia menambahkan operator juga antusias memesan Limo karena harga on the road yang lebih murah berkisar Rp155 juta per unit. “Kendaraan Limo merupakan built up dari Thailand sehingga pemesanan membutuhkan waktu dua sampai tiga bulan,” ucapnya.Menurut Arianto, pihaknya bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk penjualan lewat fasilitas perbankan.
Direktur Utama Lima Muda Bachder Djohan menjelaskan pihaknya menerima kucuran kredit Bank Mandiri sebanyak dua kali. Tahap pertama pinjaman, kata dia, mencapai Rp7 miliar untuk pengadaan 35 unit taksi Toyota Limo. Adapun tahap kedua sebesar Rp8 miliar untuk pembelian 40 unit taksi serupa.
“Pembiayaan ini bukan untuk peremajaan, tapi memperkuat taksi Lima Muda yang sudah ada,” kata Bachder, kemarin. Dia menjelaskan kredit dari Bank Mandiri merupakan kelanjutan dari fasilitas yang sudah diberikan sejak tahun 2004.
Saat ini, tuturnya, jumlah taksi Lima Muda sebanyak 200 unit, terdiri atas 100 unit mobil merek Timor dan 100 Toyota Soluna.
Prospek
Bachder mengatakan pihaknya menambah jumlah taksi sebab me-lihat prospek bisnis transportasi di Makassar menjanjikan. “Melihat perkembangan kota yang begitu pesat, prospek bisnis taksi sangat menjanjikan. Dari total taksi yang kami miliki, 91% dalam kondisi beroperasi dengan normal,” tutur dia.
Kepala Cabang NV Hadji Kalla, Arianto, menjelaskan Taksi Lima Muda merupakan operator ketiga yang menggunakan Toyota merek Limo. Dua operator lain, yakni Bosowa dan Gowata juga menggunakan tipe yang sama.
Bosowa Taksi sudah mengoperasikan 50 Toyota Limo dan Taksi Gowata merealisasikan 20 unit dari pemesanan 50 unit.
Pemilihan Toyota Limo, kata Arianto, karena kendaraan ini memiliki ruang kabin lapang dengan bentuk aerodinamis.
Dia menambahkan operator juga antusias memesan Limo karena harga on the road yang lebih murah berkisar Rp155 juta per unit. “Kendaraan Limo merupakan built up dari Thailand sehingga pemesanan membutuhkan waktu dua sampai tiga bulan,” ucapnya.Menurut Arianto, pihaknya bekerja sama dengan Bank Mandiri untuk penjualan lewat fasilitas perbankan.