MAKASSAR: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengklaim pertumbuhan pelanggan internet Speedy di kawasan timur Indonesia (KTI) tumbuh 71% atau naik menjadi 73.000 satuan sambungan layanan (SSL) dari 37.000 akhir 2008. Deputy Executive General Manager Telkom Divre VII Benny Artono menjelaskan pertumbuhan dipicu kebutuhan konsumen terhadap layanan internet yang semakin meluas
Benny menjelaskan pertambahan pelanggan mencapai 6.000-8.000 per bulan, dengan 900-1.000 di antaranya di Makassar dan Denpasar.“Ketergantungan masyarakat terhadap internet semakin tinggi,” ujar Benny, Selasa.
Dengan pertumbuhan pelanggan tersebut, sambung dia, diyakini Telkom dapat memenuhi target 150.000 pelanggan akhir tahun 2009. Pelanggan saat ini didominasi usia produktif 19–35 tahun.Dia mengemukakan kapasitas jaringan dan kecepatan akses Speedy terus ditingkatkan. Kecepatan akses telah naik dari 512 Kbps menjadi up to 1 Mb.
Ini terutama di wilayah Makassar dan Denpasar. Sementara peningkatan jaringan dan kecepatan di Nusa Tenggara terus dilakukan. Dia mengatakan Telkom telah menghubungkan kabel fiber optik bawah laut di Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan daerah lain.
Tarif
Benny menjelaskan Telkom belum berencana menaikkan tarif berlangganan. Terdapat beberapa paket Speedy, yaitu Cermat, time based, dan unlimited dengan tarif antara Rp75.000–Rp750.000 per bulan.
“Sampai detik ini kami belum berpikir menaikkan tarif. Kami lebih mengutamakan layanan yang optimal,” tuturnya. General Manager Telkom Kandatel Makassar Andi Muflihuddin menjelaskan peningkatan pelanggan terbantu oleh pemangkasan tarif 20%-30% baru-baru ini.
Dia mengatakan jumlah pelanggan di Makassar dan sekitarnya pada semester I 2009 mencapai 11.000 SSL.Angka tersebut meningkat sekitar 60% dibanding akhir tahun lalu baru 7.000 SSL.
Benny menjelaskan pertambahan pelanggan mencapai 6.000-8.000 per bulan, dengan 900-1.000 di antaranya di Makassar dan Denpasar.“Ketergantungan masyarakat terhadap internet semakin tinggi,” ujar Benny, Selasa.
Dengan pertumbuhan pelanggan tersebut, sambung dia, diyakini Telkom dapat memenuhi target 150.000 pelanggan akhir tahun 2009. Pelanggan saat ini didominasi usia produktif 19–35 tahun.Dia mengemukakan kapasitas jaringan dan kecepatan akses Speedy terus ditingkatkan. Kecepatan akses telah naik dari 512 Kbps menjadi up to 1 Mb.
Ini terutama di wilayah Makassar dan Denpasar. Sementara peningkatan jaringan dan kecepatan di Nusa Tenggara terus dilakukan. Dia mengatakan Telkom telah menghubungkan kabel fiber optik bawah laut di Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan daerah lain.
Tarif
Benny menjelaskan Telkom belum berencana menaikkan tarif berlangganan. Terdapat beberapa paket Speedy, yaitu Cermat, time based, dan unlimited dengan tarif antara Rp75.000–Rp750.000 per bulan.
“Sampai detik ini kami belum berpikir menaikkan tarif. Kami lebih mengutamakan layanan yang optimal,” tuturnya. General Manager Telkom Kandatel Makassar Andi Muflihuddin menjelaskan peningkatan pelanggan terbantu oleh pemangkasan tarif 20%-30% baru-baru ini.
Dia mengatakan jumlah pelanggan di Makassar dan sekitarnya pada semester I 2009 mencapai 11.000 SSL.Angka tersebut meningkat sekitar 60% dibanding akhir tahun lalu baru 7.000 SSL.