Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Jumat, Mei 15, 2009

Anggaran program gratis Rp4,5 miliar

MAKASSAR: Pemerintah Makassar menganggarkan Rp4,5 miliar untuk menunjang program pelayanan publik gratis meliputi bebas biaya persalinan, pembuatan KTP/akta kelahiran, bantuan hukum, dan biaya pemakaman. Dana ini masuk dalam APBD Perubahan Kota Makassar 2009 yang akan dibahas Agustus mendatang.

“Kalau item angkutan sekolah merupakan investasi jangka panjang yang membutuhkan persiapan matang dan pendataan yang jelas,” tutur Ilham, kemarin. Program yang dikenal dengan “IASmo Bebas” lahir hingga meninggal merupakan isi kampanye pasangan Wali Kota Ilham dan Wakil Wali Kota Supomo Guntur (Iasmo) saat kampanye pemilihan wali kota Makassar tahun 2008.

Menurut Ilham, meski dana penunjang baru dibahas dalam APBD Perubahan, namun warga sudah dapat menikmati bebas biaya mulai bulan Juni mendatang. Sedangkan bebas biaya angkutan sekolah baru akan terealisasi tahun 2010.

Ilham memaparkan untuk item biaya persalinan, pihaknya menganggarkan Rp1 miliar per tahun. Hitungannya, setiap ibu yang bersalin mendapatkan subsidi Rp250.000. Bila dalam sehari sedikitnya 10 orang bersalin maka dana yang dibutuhkan Rp2,5 juta.

Dalam setahun biaya persalinan yang dikeluarkan sekitar Rp1 miliar. Sementara itu, untuk biaya pemakaman, Ilham memperkirakan mencapai Rp40 juta per bulan atau Rp500 juta per tahun.

Sedangkan bebas biaya akte kelahiran dan KTP dianggarkan Rp2 miliar per tahun. Menurut Ilham, program bebas lahir sampai meninggal merupakan bagian dari upaya pemenuhan hak dasar masyarakat terutama warga tidak mampu.

Masyarakat yang tidak mampu membayar penasehat hukum boleh mendapatkan pelayanan di kantor camat. Selain itu, katanya, Pemkot juga menyiapkan dana bantuan hukum yang dianggarkan sekitar Rp1 miliar per tahun. “Kami siapkan dua penasehat hukum setiap kecamatan untuk program ini,” katanya.