Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Kamis, Juni 04, 2009

Citilink tambah lima pesawat

MAKASSAR: PT Garuda Indonesia melalui anak perusahaan Citilink akan menambah lima unit armada jenis Boeing 737-400 bulan Juli mendatang. Penambahan armada ini untuk memperkuat dua unit Boeing 737-300 dan satu unit 737-400 yang sudah beroperasi.

“Saat ini Citilink baru mengoperasikan tiga unit pesawat yang sebagian besar terbang di KTI. Potensi KTI sangat menjanjikan, apalagi pasarnya masih cukup besar,” kata Branch Manager Citilink Ervina kepada Bisnis, Selasa. Ervina menjelaskan, penambahan armada merupakan bagian dari keputusan manajemen guna memperbesar cakupan layanan di KTI. Sementara lima unit pesawat tambahan tersebut, merupakan hibah dari Garuda Indonesia.

Dijelaskan, Citilink akan mengoperasi 25 unit armada hingga akhir 2009. Saat ini hub penerbangan Citilink ke KTI masih berpusat di Bandara Juanda Surabaya. Sementara Bandara Sultan Hasanuddin sedang dipersiapkan menjadi hub KTI di akhir tahun ini.

Ekspansi bisnis Citilink tutur dia, tidak lepas dari permintaan pasar di KTI yang terus bergerak naik dengan load factor mencapai 80%. “Pesawat hibah ini sudah kami persiapkan jauh hari sebelum Citilink memasuki wilayah KTI. Dengan penambahan armada nanti dimungkinkan penerbangan dilakukan setiap hari,” katanya.

Rute Citilink saat ini Surabaya-Makassar, Surabaya-Banjarmasin, Surabaya-Balikpapan, Surabaya-Jakarta, dan Surabaya-Batam setiap hari. Citilink akan membuka rute baru ke Palu, Kendari, Manado, dan Ambon. “Penerbangan dari Makassar dimulai pagi pukul 10.25 dan malam pukul 19.50 setiap hari,” ujar Ervina.

Sriwijaya Air

Langkah Citilink menambah armada juga diikuti maskapai Sriwijaya Air. Public Relations Manager Sriwijya Air, R Hanna Simatupang, mengungkapkan direksi sudah memutuskan membeli tujuh unit armada untuk mendukung operasional 22 unit yang sudah ada.

Dia menolak menyebutkan jenis armada yang akan dibeli. Namun menurutnya jenis pesawat Boeing seri 737. Saat ini Sriwijaya memiliki Boeing 737-200, 737-300, dan 737-400 dengan 121 flight per hari secara nasional. Perusahaan penerbangan milik swasta tersebut, hingga Mei 2009 memiliki load factor 95%.

Penambahan armada dipersiapkan untuk melayani rute baru, seperti Surabaya-Manado, Makassar-Gorontalo, Makassar-Ambon, Surabaya-Kupang, serta tujuan Kendari. “Hingga akhir tahun 2009 Sriwijaya akan memiliki 29 armada yang terbang secara nasional. Realisasi armada kami perkirakan rampung sampai awal tahun 2010,” kata dia.

Selain melayani penerbangan domestik, Sriwijaya Air juga membuka rute penerbangan internasional ke Penang, Malaysia dan Singapura setiap hari.