Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Senin, April 06, 2009

Hotel dan mal diminta gunakan genset

KENDARI: Hotel dan mal di Ken-dari, Sultra, diminta menggunakan genset ketimbang memanfatkan alir­an listrik dari PLN. Langkah ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk memaksimalkan distribusi listrik PLN kepada masyarakat umum. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sultra Muhammad Hakku Wahab usai dilantik Gubernur Sultra, Jumat pekan lalu. ”Hotel dan mal adalah pemilik genset besar. Kita minta mereka menggunakan gensetnya di jam-jam beban puncak,” ujar Hakku.

Menurut Hakku, hotel dan mal diminta berpartisipasi sebagai bagian dari tanggung jawab sosial mere­ka ke masyarakat. ”Warga Kendari mengalami krisis listrik. Jadi, hitung-hitung ini menjadi CSR (Corporate Social Responsibility) mereka ke masyarakat,” jelas Hakku.Diungkapkan, hotel, mal, dan perusahaan yang akan diminta menggunakan genset pada jam beban puncak antara pukul 18.00-21.00 sebanyak 26 buah.

Jika semua perusahaan melakukan hal tersebut, katanya, diperkirakan mampu menghemat defisit listrik yang ada hingga 5 MW. Saat ini, pada siang hari defisit listrik di Kota Kendari mencapai 4-5 MW. Pada malam hari defisit mencapai 7 MW. Dengan adanya penghematan listrik hingga 5 MW pada malam hari, total defisit hanya berkisar 2 MW.

”Saya kira, kalau ini bisa diterapkan dengan baik, maka defisit yang ada tidak terlalu berpengaruh lagi. PLN bisa leluasa mengatur pemadam­an,” kata Hakku. Oktober 2008 lalu, krisis listrik di Kendari bisa diatasi dengan tambahan pembangkit asal Palopo, Sulsel, berkapasitas 6 MW, sehingga pemadaman listrik sempat terhenti.