Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Senin, Desember 22, 2008

Biaya wisata di Kaltim mahal

Laporan Kontibutor Balikpapan


BALIKPAPAN:
Biaya yang dikeluarkan wisatawan di Kaltim terhitung mahal sebab infrastruktur seperti jalan raya, penerbangan, serta angkutan sungai dan laut belum mendukung. Ketua Asosiasi Biro Perjalanan (Asita) Kaltim Joko Purwanto mengungkapkan biaya tinggi menyebabkan wisatawan enggan melirik Kaltim.

“Wisatawan lebih memilih obyek daerah lain karena lebih murah. Dengan biaya tinggi tentu daya saing jadi rendah,” tutur Joko, pekan lalu.

Sebagai gambaran, karena infrastruktur tidak memadai, ongkos angkutan sungai dari Kecamatan Long Bagun ke Long Pahangai untuk menikmati kampong adat Dayak bisa mencapai Rp15 juta.

“Malaysia juga gencar mempromosikan Dayak. Orang akan lebih memilih Malaysia karena biaya antar obyek cuma US$50 dolar atau sekitar Rp500.000. Kita bisa sampai 500 dolar,” tuturnya.

Di Kaltim sekurangnya terdapat 385 obyek wisata. Selain kampung adat Dayak, juga terdapat hutan wisata dengan orang utan dan beruang madu.

Menurut Kabid Obyek Daya Tarik Wisata Disparbud Kaltim Sumindar, obyek wisata Kaltim yang paling terkenal adalah wisata alam dan petualangan. Wisata ini terkenal hingga mancanegara.