Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Kamis, Februari 19, 2009

Setoran pajak Kaltim capai Rp9,57 triliun

BALIKPAPAN: Provinsi Kalimantan Timur termasuk pe­nyumbang pajak terbesar bagi negara ini. Direktorat Jenderal Pajak Wilayah Kaltim mencatat Rp9,57 triliun pajak dari daerah ini masuk kas negara sepan­jang 2008.

“Jumlah itu merupakan realisasi­ pajak neto lewat sejumlah tempat pembayaran di Kaltim,” tutur Kepala Kanwil Pajak Kaltim Bambang Is Sutopo, kemarin.
Dengan jumlah penerimaan itu, Kaltim berada di peringkat delapan dari 42 kanwil sebagai daerah penyumbang pajak terbesar di Indonesia. Kaltim berada di bawah Jawa Barat yang berada di peringkat tujuh.

“(Pajak) Kaltim termasuk cukup tinggi dibanding daerah lain. Kalbar saja Rp4,6 triliun, Manado sekitar Rp3 triliun, Bali Rp2,7 triliun, Makassar masih di bawah kita,” tutur Bambang. Jenis pajak penghasilan (PPh) menyumbang porsi terbesar dari total pajak, yaitu Rp4,68 triliun. PPh melampaui PBB (pajak bumi dan bangun-an & BPHTB (bea perolehan hak atas tanah dan bangunan) Rp2,6 triliun.

Sementara itu, jenis pajak pertambahan nilai (PPN) tercatat menyentuh Rp2 triliun.
Bambang merinci pajak lainnya, seperti meterai dan tagihan Rp56,5 miliar, serta pungutan non bank Rp293 miliar. Seluruh pembayaran pajak tersebut disalurkan melalui bank dan kantor pos yang tersebar di seluruh Kaltim. Bambang mengungkapkan terdapat 72 titik lokasi pembayaran pajak di Kaltim.

Dia menambahkan, selain jumlah penerimaan terbilang besar, pajak juga mengalami peningkatan drastis dari tahun ke tahun.
Dia menyebut penerimaan pada 2006 melonjak 28% dari 2005. Pajak 2007 juga naik 18% dibandingkan dengan tahun 2006. “Sedangkan penerimaan pajak pada 2008 meningkat 22% dibanding tahun 2007,” pungkas Bambang.