Home - Photo - Blogger

Subscribe: Posts Subscribe to Revolution ChurchComments

Rabu, Februari 11, 2009

'Indonesia kuat hadapi krisis'

MAKASSAR: Bank Dunia menilai Indonesia lebih kuat menghadapi krisis global yang sedang melanda dunia. Besarnya pasar domestik menjadi faktor utama ketahanan di tengah krisis itu.Kepala Perwakilan Bank Dunia Indonesia Joachim von Amsberg di Makassar, kemarin, mengatakan jumlah penduduk yang mencapai 220 juta jiwa memungkinkan pelaku usaha tidak terlalu bergantung kepada ekspor.

Komoditas yang selama ini diekspor ke luar negeri bisa dialihkan ke dalam negeri. Joachim mengemukakan kebutuhan masyarakat Indonesia atas produk yang diekspor itu cukup besar sehingga mereka mampu menyerapnya.
Selain itu, menurut Joachim, faktor lain adalah perbankan yang tidak memiliki jaringan kuat dengan perbankan global. Hal itu membuat saat krisis finansial mewabah,­ perbankan domestik mampu bertahan dan tak memerlukan suntikan dana yang berarti. Tak kalah penting, kata dia, manajemen ekonomi yang lebih bagus.

Itu dimungkinkan dengan kebijakan dan regulasi menghadapi krisis global saat ini. Kepada Pemprov Sulsel, Joachim menyaran­kan agar tetap menyusun langkah strategis menghadapi krisis. Menurutnya, tantangan terbesar sekarang adalah mening­katkan kesejahteraan rakyat. “Jangan sampai rakyat daerah ini terpuruk karena krisis global,” ujar Joachim.

Menurutnya, pemprov harus lebih aktif memperbaiki regulasi dan iklim investasi di Sulsel.Regulasi yang baik akan meningkatkan minat investor berinvestasi walaupun krisis. Joachim mengemukakan sektor penting yang harus dikembangkan ke depan adalah pertanian. “Sulsel memiliki komoditas pertanian yang tetap dibutuhkan orang di dunia,” ujarnya.