MAKASSAR: PT Kumala Prima Auto, diler utama sepeda motor Bajaj di Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara menargetkan penjualan me-nembus 1.200 unit tahun ini. Kepala Cabang PT Kumala Prima Auto Ary Suparwanto mengatakan pihaknya berupaya menjual rata-rata 100 unit Bajaj per bulan atau total 1.200 unit tahun ini.
Dia meyakini pasar otomotif di tiga provinsi itu khususnya Sulsel masih cerah, kendati banyak kalangan memperkirakan penjualan kendaraan bermotor agak tertekan akibat krisis ekonomi. Ary mengungkapkan Bajaj telah cukup mampu membangun reputasi di Sulsel, Sulbar, dan Sultra sebagai sepeda motor sport menyaingi merek lain yang lebih dulu dikenal.
“Kami masih yakin dengan pasar otomotif tahun ini khususnya di Makassar. Belum ada alasan untuk pesimis,” katanya, kemarin. Kumala Prima Auto adalah salah satu diler utama sepeda motor Bajaj produksi Bajaj Auto India, di Indonesia. Agen tunggal pemegang merek (ATPM) Bajaj sendiri dipegang PT Bajaj Auto Indonesia (BAI).
Direktur Global Communication, perusahaan event orga-nizer otomotif di Makassar, M. Edwin mengatakan segmen motor sport belakangan ini makin membesar di kota itu seperti tampak dari penjualan dalam kegiatan pameran. “Secara umum penjualan motor sport terus membaik. Pembeli motor sport bukan hanya ingin memenuhi kebutuhan transportasi namun unsur gaya hidup,” jelas Edwin.
Sejak memasuki pasar Tanah Air pada November 2006 hingga Desember 2008, penjualan Bajaj telah mencapai 29.000 unit. Tahun lalu total sepeda motor yang terjual sekitar 18.600 unit. Di Indonesia, BAI menawarkan tiga model motor Bajaj, yakni Pulsar 180, Pulsar 200, dan Pulsar XCD 125.
Di samping, segmen motor sport, BAI diketahui berusaha merebut konsumen motor bebek dengan mengandalkan model Pulsar XCD 125 yang sejatinya merupakan motor sport.
Browse » Home »
Laporan Kwan Men Yon
» Penjualan Bajaj ditargetkan 1.200
Jumat, Maret 06, 2009
Penjualan Bajaj ditargetkan 1.200
Diposting oleh
Regional Timur